Seorang remaja dilaporkan telah ditahan kepolisian Portsmouth, Inggris, berkenaan dengan sebuah video tentang pemukulan seekor kucing yang menjadi viral akhir pekan lalu. Dilansir Newsweek, video yang awalnya diunggap di Snapchat, itu memperlihatkan seorang remaja laki-laki menampar seekor kucing di atas pagar di luar rumah.
Dalam video yang kemudian diunggah ke Twitter, Sabtu (25/5/2019), oleh pemilik akun Jai Bailey itu, tampak remaja itu mendekati seekor kucing berbulu oranye yang sedang duduk di atas pagar. Remaja itu lantas menjulurkan tangannya seolah ingin membelai kucing tersebut, namun mendadak dia justru menampar wajah kucing itu hingga hewan tersebut terjatuh.
Sehari kemudian, Minggu (26/5/2019), Kepolisian Portsmouth mengumumkan bahwa mereka telah menahan seorang remaja yang diduga terkait dengan insiden tersebut. Melalui akun media sosial Twitter, Kepolisian Portsmouth mengatakan bahwa mereka menyadari adanya insiden dan telah menahan seorang remaja berusia 15 tahun.
"Kami menyadari ada video di media sosial yang memperlihatkan seekor kucing dipukul di Portsmouth," tulis pihak kepolisian dalam twitnya. "Petugas saat ini telah menahan seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Kesejahteraan Hewan 2006.
Dia saat ini dalam tahanan polisi," lanjut polisi. Kabar mengenai menangkapan itu menuai pujian dari para pengguna media sosial. "Saya berharap anak itu memiliki kesadaran untuk mau mengakui perbuatannya dan menerima hukuman yang sesuai," tulis salah satu komentar. "Saya pernah menangani kasus seperti ini dan pelaku dihukum dengan larangan memiliki dan memelihara hewan seumur hidup. Saya berharap keadilan juga dilakukan dalam kasus ini," tulis komentar lainnya.
Seorang juru bicara untuk Badan Pencegahan Kekejaman terhadap Hewan (RSPCA) Inggris telah meminta kepada warga yang memiliki informasi terkait insiden tersebut untuk melaporkannya. "Kami mengetahui tentang rekaman yang tersebar di media sosial dan menyerukan kepada siapa pun yang memiliki informasi terkait insiden itu untuk menghubungi kami," ujar RSPCA, dikutip media setempat, Minggu (26/5/2019).
Dalam video yang kemudian diunggah ke Twitter, Sabtu (25/5/2019), oleh pemilik akun Jai Bailey itu, tampak remaja itu mendekati seekor kucing berbulu oranye yang sedang duduk di atas pagar. Remaja itu lantas menjulurkan tangannya seolah ingin membelai kucing tersebut, namun mendadak dia justru menampar wajah kucing itu hingga hewan tersebut terjatuh.
Sehari kemudian, Minggu (26/5/2019), Kepolisian Portsmouth mengumumkan bahwa mereka telah menahan seorang remaja yang diduga terkait dengan insiden tersebut. Melalui akun media sosial Twitter, Kepolisian Portsmouth mengatakan bahwa mereka menyadari adanya insiden dan telah menahan seorang remaja berusia 15 tahun.
"Kami menyadari ada video di media sosial yang memperlihatkan seekor kucing dipukul di Portsmouth," tulis pihak kepolisian dalam twitnya. "Petugas saat ini telah menahan seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Kesejahteraan Hewan 2006.
Dia saat ini dalam tahanan polisi," lanjut polisi. Kabar mengenai menangkapan itu menuai pujian dari para pengguna media sosial. "Saya berharap anak itu memiliki kesadaran untuk mau mengakui perbuatannya dan menerima hukuman yang sesuai," tulis salah satu komentar. "Saya pernah menangani kasus seperti ini dan pelaku dihukum dengan larangan memiliki dan memelihara hewan seumur hidup. Saya berharap keadilan juga dilakukan dalam kasus ini," tulis komentar lainnya.
Seorang juru bicara untuk Badan Pencegahan Kekejaman terhadap Hewan (RSPCA) Inggris telah meminta kepada warga yang memiliki informasi terkait insiden tersebut untuk melaporkannya. "Kami mengetahui tentang rekaman yang tersebar di media sosial dan menyerukan kepada siapa pun yang memiliki informasi terkait insiden itu untuk menghubungi kami," ujar RSPCA, dikutip media setempat, Minggu (26/5/2019).
Komentar
Posting Komentar