Langsung ke konten utama

Ingat 6 Tips Ini Agar Anda Tidak Mudah Jatuh atau Terpeleset di Rumah


Setiap orang pasti pernah terjatuh atau terpeleset setidaknya sekali seumur hidup. Entah terjungkal dari posisi berdiri ke duduk, terpeleset saat lari, atau tergelincir jatuh saat turun tangga. Ketelodoran ini tidak melulu masalah lansia. Apalagi memang jika suka kurang awas dengan keadaan sekitar saat berjalan. Anda juga sering jatuh? Tenang… Nyatanya ada berbagai cara mudah, kok, untuk mencegah jatuh dan terpeleset! Simak rahasianya di sini.
Kiat jitu mencegah jatuh dan terpeleset

Berikut beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mencegah jatuh dan terpeleset.
1. Pastikan pencahayaan ruangan bagus
Kebanyakan orang gampang terpeleset karena kurang awas dengan lingkungan sekitarnya yang remang-remang.

Bila perlu, pasanglah bola lampu yang lebih terang buat di setiap ruangan. Terutama di area tangga, lorong-lorong sempit, juga ruangan yang rentan lembap seperti kamar mandi dan dapur.

Rumah yang terang karena pencahayaannya memadai membantu Anda melihat sekitar dengan jelas. Ini tentunya dapat membantu Anda mencegah risiko jatuh, terpeleset, atau tergelincir yang bikin repot.

Jadi, supaya terhindar dari risiko jatuh, pastikan kalau pencahayaan di rumah Anda bagus.

2. Rajin beres-beres rumah

Cara termudah mencegah risiko jatuh di rumah sendiri adalah memastikan kalau rumah Anda selalu rapi. Kadang, barang-barang yang berserakan di lantai atau mebel yang posisinya bergeser berantakan bisa bikin jatuh tersandung.

Simpan mainan anak, buku, koran, atau barang-barang di tempat khusus dan jangan biarkan berserakan di lantai rumah Anda. Namun, pastikan kalau barang-barang tersebut disimpan di area yang mudah dijangkau supaya Anda tidak perlu naik ke atas bangku atau membungkuk terlalu rendah ketika mengambilnya.

Pastikan juga lantai di rumah tidak licin. Sehabis menyapu dan mengepel, segera angin-anginkan lantai agar cepat kering. Anda juga bisa memasang lakban khusus sehingga karpet tidak mudah bergeser. Bila perlu, segera perbaiki atau ganti perabotan rumah yang sudah reyot, tua, dan rusak.

3. Pasangan pegangan di area tertentu

Jika tinggal serumah dengan orang tua yang sudah sepuh, ada baiknya Anda memasang pegangan di tangga, kamar, dan di dalam toilet. Hal ini karena lansia sangat rentan terjatuh maupun terpleset di area tersebut.

Gary Kaplan, DO, seorang pendiri sekaligus direktur medis dari Kaplan Center for Integrative Medicine di McLean, Virginia, Amerika Serikat juga mengatakan yang serupa. Mengutip dalam laman Everyday Health, Gary menyarankan untuk memasang bar pegangan di samping kloset serta bathtub (bak mandi).

Selain itu, Gary juga menyarankan untuk memasang tikar karet nonslip (antilicin) di lantai dapur dan kamar mandi.


4. Pilih sepatu yang tepat

Pemilihan alas kaki juga tak kalah pentingnya untuk mencegah Anda jatuh terpeleset saat berjalan. Pakailah sepatu yang pas di kaki serta memiliki sol yang keras dan tidak bersisik.

Anda bisa membeli kaus kaki anti selip yang memiliki bantal di telapak kaki jika sepatu Anda tidak pas.

5. Olahraga teratur

Anda mungkin tak pernah mengira kalau olahraga dapat mencegah jatuh terpeleset.

Faktanya, olahraga secara teratur dapat menjaga kekuatan otot dan tulang Anda. Otot dan tulang yang kuat dapat menjaga keseimbangan tubuh, sehingga Anda bisa terhindar dari risiko terjatuh ketika berjalan.

Guna meningkatkan kekutaan otot dan tulang, Anda bisa melakukan olahraga angkat beban menggunakan dumbbell kecil atau resistance band. Anda juga melakukan beberapa gerakan sederhana seperti squat, push-up, dan lunges secara rutin untuk mencegah jatuh seterusnya.

6. Konsultasi ke dokter

aktanya, berkonsultasi ke dokter bisa membantu Anda untuk mengetahui seberapa besar risiko Anda terjatuh.

Selain bertambahnya usia, kondisi medis tertentu membuat Anda berisiko tinggi terjatuh. Penyakit seperti radang sendi, katarak, masalah pinggul, dan Parkinson dapat memengaruhi aktivitas gerak penderitanya, sehingga dapat meningkatkan risiko mereka jatuh.

Oleh sebab itu, jika merasa akhir-akhir ini mobilitas Anda terganggu, cobalah untuk berkonsultasi ke dokter. Selain mencegah risiko jatuh, hal tersebut juga membantu mengobati kondisi yang Anda alami.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Racun Abrin Hasil dari Biji Daun Saga Penyebab Kematian Kah?

Polisi menemukan rencana terduga teroris di Cirebon untuk membuat bom kimia dengan racun abrin . Racun tersebut nantinya akan dijadikan sebagai bom kimia. Abrin sendiri adalah racun alami yang terdapat pada biji tanaman rosary pea atau jequirity pea (Abrus precatorius - saga rambat). Biji tersebut mempunyai tampilan berwarna merah, dengan bintik hitam di ujungnya. Abrin dapat menyebabkan keracunan dengan menghambat sel-sel pada tubuh manusia untuk membentuk protein yang dibutuhkan. Tanpa protein tersebut, sel-sel di tubuh akan mati dan berdampak fatal. Dikutip dari Medicinenet, abrin dapat menyebabkan keracunan. Gejala awal keracunannya dapat terjadi 8 jam setelah masuk ke tubuh. Kondisi yang mungkin terjadi seperti, gangguan pernapasan (sulit bernapas), demam, batuk, mual, dan sesak di dada. Selain itu, abrin dapat menyebabkan keringat yang berlebihan, hingga cairan tersebut menumpuk di paru-paru (edema paru). Keadaan ini akan membuat kesulitan bernapas dan kulit membiru. J

Pentingnya Mandi di Pagi Hari Meskipun Libur

Libur atau tidak, tampaknya sudah tidak alasan untuk tidak mandi pagi . Membersihkan diri sebelum beraktivitas berdampak baik pada kesehatan tubuh. "Mandi pagi memberi waktu tubuh untuk meditasi, fokus, dan mengembalikan energi sebelum memulai aktivitas. Pikiran yang fokus dan tenang menurunkan peradangan pada kulit dengan mempertahankan kadar hormon kortisol dalam tubuh," kata associate clinical professor of dermatology Mona Gohara, MD, dari Yale School of Medicine dikutip dari Independent. Bagi yang terbiasa mencukur rambut tubuh, saat sebelum mandi pagi adalah yang terbaik. Menurut Gohara, kandungan trombosit cenderung tinggi pada pagi hari sehingga darah tidak terlalu banyak jika terjadi luka. Kulit juga terlihat dalam kondisi paling baik usai bercukur dan mandi pagi. Manfaat mandi pagi ternyata tidak hanya yang telah disebutkan, berikut 4 manfaat lain mandi pagi. 1. Membersihkan minyak di kulit Bagi yang punya kulit berminyak, mandi pagi menjadi hal yang tida

Waspada! Gejala Alergi pada Bayi setelah Mengonsumsi Susu Sapi

Ciri-ciri bayi alergi susu sapi sangat penting untuk diketahui oleh para orangtua. Biasanya gejala alergi susu sapi pada bayi bisa nampak pada saluran pencernaan, kulit, atau saluran pernapasan usai mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung susu sapi. Sebenarnya alergi yang muncul setelah mengonsumsi susu sapi ini merupakan suatu hal yang jarang terjadi. Sebagian besar bayi yang mengalami alergi susu sapi, biasanya dapat mengatasi hal tersebut setelah mereka melewati usia 4 tahun, dan hanya sedikit yang alerginya bertahan hingga dewasa. Biasanya alergi susu sapi sering disamakan dengan intoleransi laktosa, padahal kedua hal tersebut adalah dua masalah yang berbeda. Alergi susu sapi biasanya terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bayi bereaksi terhadap salah satu protein yang terdapat di dalam susu. Sedangkan intoleransi laktosa terjadi ketika bayi kesulitan mencerna laktosa, yang merupakan gula alami yang ditemukan dalam susu. Ciri-ciri bayi alergi susu sapi bisa muncul men